Pemerintah mengadakan program sertifikasi guru sebagai upaya peningkatan kualitas mengajar dan kompetensi guru, agar menjadi pendidik professional. Sertifikasi guru merupakan kegiatan meningkatan keprofesionalismean guru dengan cara memberikan sertifikat kepada guru yang memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk meningkatkan pendidikan nasional di Indonesia. Kompetensi guru meliputi: kompetensi pedagogik, kepribadian, professional, dan sosial. Apabila guru dinyatakan lulus dalam uji sertifikasi maka hasil tersebut dapat dijadikan acuan untuk meningkatkan nilai kompetensi guru dalam bidang keterampilan mengajar. Berdasarkan uraian di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apakah sertifikasi guru berpengaruh terhadap kompetensi mengajar guru Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Benjeng Gresik.
Pengaruh Sertifikasi Guru Terhadap Kompetensi Mengajar Guru Sekolah Dasar Negeri Di Kecamatan Benjeng Kabupaten Gresik
Upaya Pemerintah dalam peningkatan mutu pendidikan tersebut adalah dengan mengadakan pembaharuan dalam bidang pendidikan. Salah satu cara yang ditempuh Depdiknas adalah melakukan serangkaian kegiatan untuk menyempurnakan kurikulum 1994 dan melakukan rintisan secara terbatas untuk validasi mendapatkan masukan empiris. Kurikulum tersebut dikenal sebagai Kurikulum Berbasis Kompetensi, karena menggunakan pendekatan kompetensi. Lahirnya UU No. 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas dan PP No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, draf kurikulum tersebut perlu disesuaikan dan disempurnakan kembali. Penyempurnaan tersebut mencakup sinkronisasi, ompetensi untuk setiap mata pelajaran antar jenjang pendidikan, beban belajar dan jumlah mata pelajaran serta validasi empiris terhadap standar kompetensi dan kompetensi dasar. Kurikulum hasil penyempurnaan tersebut dikenal sebagai Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.
Download
Pengaruh Sertifikasi Guru Terhadap Kompetensi Mengajar Guru Sekolah Dasar Negeri Di Kecamatan Benjeng Kabupaten Gresik